SOCIAL MEDIA

Book Review: Kontrasepsi by Eni Martini

Sunday, December 28, 2014

2 comments
Judul: Kontrasepsi
Penulis: Eni Martini
Penerbit: GagasMedia
Tebal: 250
Format: Paperback
Terbit: Desember, 2009
Harga: Out of stock/price not found
Rating: 2 / 5 stars

Date started: 20 Desember, 2014 - Date finished: 27 Desember, 2014

Sinopsis:
Cemburu adalah dosa yang paling rentan dialami perempuan. Uniknya perasaan ini justru tumbuh saat berinteraksi dengan sesama kaumnya.
Liat saja Moza. Meskipun tampak bahagia - bahagia saja dengan kehidupan pernikahannya, diam - diam Moza menyimpan iri hati yang besar terhadap Neyne, sahabatnya yang masih melajang.
Neyne selalu berkoar - koar tentang enaknya hidup single. Tapi kenapa dia tak bisa menyembunyikan perasaan cemburunya ketika Keira dilamar sang pacar?
Keira lain lagi ceritanya. Dia salut melihat Moza yang begitu kekeuh menjalani tanggung jawab sebagai ibu. Dia sendiri juga pengen punya anak... suatu hari nanti - entah kapan.
Dan ketika belakangan ketiganya dihadapkan kepada situasi yang melibatkan alat kontrasepsi, tiba - tiba rasa cemburu itu terasa tak perlu...
*this review might be intended for audiences above 18
Read More

Book Review: Tuesdays with Morrie by Mitch Albom

Tuesday, December 23, 2014

No comments
Author: Mitch Albom
Publisher: Anchor Books
Pages: 192
Format: Paperback
Published: June, 2007
Price: $ 6.99 -> Rp 87,489 (BookDepository)
Rating: 3 / 5 stars

Date started: November 30, 2014 - Date finished: December 16, 2014

Synopsis:
Maybe it was a grandparent, or a teacher, or a colleague. Someone older, patient and wise, who understood you when you were young and searching, helped you see the world as a more profound place, gave you sound advice to help you make your way through it.

For Mitch Albom, that person was Morrie Schwartz, his college professor from nearly twenty years ago.

Maybe, like Mitch, you lost track of this mentor as you made your way, and the insights faded, and the world seemed colder. Wouldn't you like to see that person again, ask the bigger questions that still haunt you, receive wisdom for your busy life today the way you once did when you were younger?

Mitch Albom had that second chance. He rediscovered Morrie in the last months of the older man's life. Knowing he was dying, Morrie visited with Mitch in his study every Tuesday, just as they used to back in college. Their rekindled relationship turned into one final "class": lessons in how to live.

"Tuesdays with Morrie" is a magical chronicle of their time together, through which Mitch shares Morrie's lasting gift with the world.
Read More

Graphic Novel Review: Senyum - Smile (Smile, #1) by Raina Telgemeier

Tuesday, December 2, 2014

No comments
Penulis: Raina Telgemeier
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Tebal: 224
Format: Paperback
Terbit: Juni, 2011
Harga: Rp 51,000 (BukuKita)
Rating: 4½ / 5 stars

Date started: 28 November, 2014 - Date finished: 28 November, 2014

Sinopsis:
Keluarga, Teman, Cowok… Gigi?!
Raina hanya ingin menjadi anak kelas enam yang normal. Tetapi, pada suatu malam, dia tersandung dan jatuh sehingga dua gigi depannya rusak parah. Hidupnya pun berubah menjadi kisah panjang pasang copot kawat gigi, operasi, headgear yang memalukan, bahkan retainer dengan gigi palsu! Namun, masih banyak yang harus dihadapinya: gempa bumi, masalah cowok, dan teman-teman yang ternyata tidak semuanya baik. Kisah Raina menyadarkan kita tentang arti persahabatan sebenarnya, dan tentang panggilan jiwa.
Read More

Book Review: Heist Society - Pencuri Kelas Atas (Heist Society, #1) by Ally Carter

Monday, December 1, 2014

No comments
Penulis: Ally Carter
Penerjemah: Alexandra Karina
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Tebal: 336
Format: Paperback
Terbit: Desember, 2011
Harga: Rp 38,250 (BukuKita)
Rating: 3 / 5 stars

Date started: 8 November, 2014 - Date finished: 28 November, 2014

Sinopsis:
Waktu Katarina Bishop berumur tiga tahun, orangtuanya mengajaknya ke Louvre di Paris untuk mencuri koleksi lukisan museum itu. Pada ulang tahunnya yang ketujuh, Kat diajak berjalan-jalan ke Austria untuk mencuri permata di mahkota kerajaan. Dan pada umur lima belas tahun, Kat membuat rencana khusus--masuk ke sekolah asrama terbaik, bertekad meninggalkan bisnis keluarga untuk selamanya.
Tetapi, hanya tiga bulan kemudian, teman sekaligus mantan rekan Kat, Hale, muncul dan membawanya kembali ke dunia yang coba ia tinggalkan. Tapi cowok itu punya alasan bagus: ayah Kat butuh bantuannya. Kini ayah Kat terjebak di Paris, diawasi Interpol dan penjahat besar karena dituduh melakukan dua pencurian berbeda pada saat bersamaan.
Kat hanya punya satu pilihan: membuktikan bahwa ayahnya tidak bersalah. Padahal ia hanya punya waktu dua minggu untuk melacak keberadaan benda-benda seni itu, mengelilingi Eropa untuk mencari petunjuk, dan akhirnya... melakukan pencurian terbesar dalam sejarah keluarganya.
Read More